Tingkatkan Kedisiplinan Protokol Kesehatan, Polresta Banyuwangi Resmikan Komunitas Peduli Covid-19 - Kota Gandrung

Tuesday, September 22, 2020

Tingkatkan Kedisiplinan Protokol Kesehatan, Polresta Banyuwangi Resmikan Komunitas Peduli Covid-19



Kesadaran untuk menerapkan protokol kesehatan di Banyuwangi terbilang belum maksimal.  Oleh karenanya, Polresta Banyuwangi menggagas komunitas untuk menyadarkan warga yang belum mau disiplin.  

Upaya Polresta membentuk komunitas masyarakat bernama Peduli Penegak Disiplin Covid-19 ini diapresiasi oleh Pemerintah Kabupaten Banyuwangi. Komunitas tersebut dibentuk untuk membantu mendisiplinkan penerapan protokol pencegahan Covid-19.

Komunitas peduli penegakan Covid-19, terdiri dari penggiat sepeda, tukang ojek, kelompok sadar wisata (Pokdarwis) dan satpam pertokoan di Banyuwangi. Komunitas tersebut telah resmi dibentuk di Mapolresta Banyuwangi, Senin (21/9).

Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengatakan, dibentuknya komunitas Peduli Penegak Disiplin Covid-19 merupakan implementasi dari Inpres Nomor 06 Tahun 2020, Perda Pemerintah Provinsi Jatim Nomor 2 Tahun 2020 dan Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 53 Tahun 2020, dalam upaya penertiban disiplin kepada masyarakat guna menerapkan protokol kesehatan secara masif dalam setiap aktivitas masyarakat.

"Semakin banyak yang terlibat akan semakin mengurangi resiko masyarakat tertular Covid-19. Tentunya kami berharap dibentuk lagi komunitas lain dalam memberikan pemahaman protokol kesehatan," kata Anas.

peresmian-komunitas-peduli-covid-19-banyuwangi
Peresmian Peduli Penegak Disiplin Covid-19


Kapolresta Banyuwangi Kombes Arman Asmara Syarifudin mengatakan, komunitas tersebut diharapkan bisa membantu pendisiplinan penerapan adaptasi kebiasaan baru untuk mendukung percepatan penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional.

"Komunitas ini dibentuk untuk mengingatkan masyarakat menaati protokol kesehatan. Seperti menyadarkan kembali masyarakat untuk pentingnya bermasker untuk mencegah penularan Covid-19," ujar Kapolresta.

Lebih lanjut, Arman mengatakan, komunitas peduli protokol Covid-19 akan melengkapi Kampung Tangguh Semeru dalam memberikan pemahaman tentang protokol kesehatan. Anggota komunitas nantinya akan menggelar aksi bagi masker dan selalu mengingatkan protokol kesehatan saat melakukan aktivitas

"Misalnya komunitas sepeda, setiap kali melakukan perkumpulan mereka akan menjaga protokol kesehatan. Pokdarwis juga mengingatkan wisatawan untuk menggunakan masker atau menjaga jarak ketika di destinasi wisata," ujarnya.

Polresta Banyuwangi sendiri terus melakukan razia bermasker. Tidak hanya di kota, kegiatan juga dilakukan di masing-masing Polsek hingga Desa dan kelurahan. Sanksi tegas pun dilakukan seperti sanksi sosial hingga denda.

"Rutin kita gelar setiap hari. Kegiatan dilakukan di 25 Polsek jajaran. Tak hanya itu, Bhabinkamtibmas pun juga turun ke desa dan kelurahan. Sementara sanksi kita berikan sanksi sosial seperti membersihkan masjid dan selokan. Sanksi denda juga berlakukan saat kegiatan bersama," jelasnya.

Kita patut berterimakasih kepada dulur-dulur yang tergabung dalam komunitas tersebut. Dengan kegiatan mereka, kita harapkan akan banyak bertambah orang yang peduli protokol kesehatan. 

Selain untuk melindungi mereka sendiri, juga secara otomatis melindungi orang-orang di sekitarnya termasuk kita juga. 

Bagi dulur yang belum mau pakai masker, yuk mulai sekarang patuhi protokol kesehatan!


Sumber : https://www.merdeka.com/peristiwa/pemkab-banyuwangi-apresiasi-terbentuknya-komunitas-peduli-protokol-covid-19.html


Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda